Senin, 26 September 2016

Make Money Blogging

Posted by Anithz Zone 00.02, under | No comments

Make Money Blogging


Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL

Posted: 25 Sep 2016 12:08 PM PDT

Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL gambar075x075 5 Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL gambar125 v3 Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL gambar2 Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL gambar

canonical url Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL gambar
image source:
seodesignsolutions.com

Pengertian Duplikat Konten

Sebagai blogger pemula kita mungkin hanya memahami pengertian duplikat konten sebagai duplikasi konten sebuah blog berupa tulisan yang diambil dari blog lain atau sumber lain, atau lebih populer di sebut copas (copy paste). Namun pengertian lebih tepat menurut wikipedia dan google sendiri adalah:

"alamat web yang berbeda ( “URL”) pada sebuah blog atau situs yang menampilkan konten yang identik"

Dengan pengertian duplikat konten seperti ini, banyak dari kita yang tidak menyadari bahwa secara tidak sengaja kita telah membuat duplikat konten di blog kita sendiri. Duplikat konten dapat terbentuk ketika:

Tidak percaya? Silahkan baca langsung dari googlewebmaster http://googlewebmastercentral.blogspot.com/2009/02/specify-your-canonical.html

Pengertian Canonical URL:

Pengertian Canonical URL menurut Wikipedia, Google dan mesin pencari lainnya adalah:

"Satu alamat URL web yang telah diberi label "canonical" sehingga dianggap sebagai URL "resmi" dari beberapa alamat URL lain yang memberikan konten yang identik."

Canonical URL akan mengarahkan mesin pencari untuk mengambil alamat web yang telah diberi tag "canonical" sebagai versi “resmi” atau “benar” dari alamat blog kita.

Sejarah Canonical URL

Untuk mengatasi masalah duplikat konten seperti di atas, Google secara resmi mengumumkan penggunaan fungsi label "canonical" pada 12 February 2009. Disusul oleh mesin pencari lain seperti Yahoo dan MSN. Namun tetap kita sebagai pemilik blog yang harus menentukan mana URL yang resmi dengan menambahkan label "canonical" tersebut. Dengan begitu, mesin pencari akan mengenali mana URL yang "resmi" dan tidak memperhitungkan URL yang lain.

Manfaat Canonical URL

Canonical URL akan menyebabkan Google untuk mengambil alamat web tersebut sebagai versi alamat web  yang “resmi” atau “benar”. Hal ini memberikan manfaat berupa:

  • Dalam SERP atau halaman hasil pencarian, yang ditampilkan hanya canonical URL
  • Menghindari masalah dilusi link dan juga dilusi Page Rank. Link dari situs lain yang mengarah ke konten blog kita menggunakan beragam URL akan dianggap menunjuk hanya ke canonical URL tersebut. Artinya, peringkat halaman blog kita di mesin pencari akan meningkat karena semua URL yang beragam akan mengalir dengan benar ke halaman yang seharusnya.
  • Saat ini, label "canonical" ini juga sudah berlaku untuk nama domain yang berbeda http://googlewebmastercentral.blogspot.com/2009/12/handling-legitimate-cross-domain.html .

Cara menggunakan label "canonical"

Label "canonical" dapat berfungsi dengan aturan dasar link "relative (rel=)" dalam bentuk rel="canonical".  Cara penggunaan label "canonical" ini untuk sebuah link halaman atau postingan blog adalah dengan memasukkannya ke dalam bagian HEAD halaman blog tersebut dengan format berikut:

<link rel="canonical" href="http://www.contoh.com/halaman-resmi.html" />;

Ganti ” http://www.contoh.com/halaman-resmi.html ” dengan alamat blog kita yang sebenarnya. Ingat: kode harus masuk ke bagian HEAD halaman blog kita bukan di bagian BODY.

Masalahnya adalah, apakah memungkinkan menambahkan tag canonical ini di semua postingan dan halaman blog kita? Mungkin anda akan kesulitan bila harus menambahkannya secara manual satu per satu, namun ada beberapa cara yang bisa digunakan:

  1. Untuk pengguna platform blog wordpress.org, fungsi canonical ini sudah mulai diterapkan pada versi terbaru wordpress 2.9. Jika masih menggunakan versi lama atau sebelum 2.9 segera upgrade wordpress anda ke versi 2.9.
  2. Plugin All In One SEO Pack memiliki fitur dalam membantu menerapkan fungsi canonical. Install plugin ini dan aktifkan fitur canonical. Langkahnya bisa dilihat di Review dan Tips Optimasi Plugin SEO All In One SEO Pack
  3. Copy kode html berikut di bagian header blog anda tepat sebelum kode </HEAD>. Dengan kode ini, tiap halaman dan postingan akan memiliki canonical sendiri.

<link rel="canonical" href="<?php the_permalink() ?>" />

Ketiga cara diatas bisa digunakan semua agar lebih yakin atau pun hanya salah satu. Untuk mengetahui apakah blog kita sudah menerapkan “canonical” URL ini atau tidak, ikuti langkah berikut:

  1. Buka salah satu halaman blog kita di browser (mozilla firefox atau internet explorer).
  2. Klik kanan dan pilih “view source” (mozilla firefox) atau klik “View” dan pilih “Source” (Internet Explorer)
  3. Cari kata rel="canonical" di bagian header kode HTML blog kita.
  4. Bila ada dan diikuti dengan alamat URL halaman tersebut, berarti canonical sudah aktif
 Menghindari Duplikat Konten Dengan Fungsi Canonical URL gambar

Cara Membuat Add-On Domain

Posted: 25 Sep 2016 12:11 AM PDT

Cara Membuat Add-On Domain adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 Cara Membuat Add On Domain gambar075x075 5 Cara Membuat Add On Domain gambar125 v3 Cara Membuat Add On Domain gambar2 Cara Membuat Add On Domain gambar

 Cara Membuat Add On Domain gambarPengertian Add-On Domain kita sudah bahas di tulisan sebelumnya berjudul “Apalah arti sebuah nama domain?“. Setup Add-On domain dapat kita lakukan di control panel hosting yang kita sewa. Jumlah Add-On domain yang bisa kita tambahkan ke domain utama tergantung batasan yang diberikan oleh penyedia hosting kita. Di Justhost sendiri memperbolehkan kita untuk menambahkan Add-On domain ke domain utama hingga tak terbatas, dengan harga paket hosting yang murah. Artinya kita bisa punya ribuan blog maupun situs pada satu hosting. Nah, bagaimana langkah setup add-on domain?

Langkah Mudah Membuat Add-On Domain

Langkah 1.  Masuk ke cPanel (CONTROL PANEL)

Silahkan masuk ke control panel hosting kita, misalnya Justhost, lalu klik “add-on domain” untuk melakukan set up atau merubah setting dari add-on domain yang sudah ada.

 Cara Membuat Add On Domain gambar

Langkah 2. Masukkan nama domain baru

Ditampilan berikutnya silahkan masukkan nama domain baru yang sudah terdaftar sebelumnya yang ingin ditambahkan. Dan lengkapi kolom lain:

 Cara Membuat Add On Domain gambar

  • Username : Add-On domain ini otomatis akan dibuatkan directory baru yang  sama dengan nama domain yang ditambahkan, dan jika kita ingin memiliki nama subdomain berbeda maka bisa kita ubah di bagian Document Root.
  • Document Root : Lokasi direktori utama penyimpanan dokumen.
  • Password : Password untuk mengakses directory domain baru melalui FTP (File Transfer Protocol)

Klik “Add Domain” untuk konfirmasi.

Langkah 3. Membuat Redirect (Optional)

Pilihan redirect adalah membuat add-on domain ini menjadi domain redirect, yang akan diarahkan ke alamat domain yang lain.

Langkah 4. Setting DNS bila server berbeda (Optional)

Untuk membuat Add-On domain yang berada di server yang berbeda (misalnya kita membeli domain di godaddy dan hosting di Justhost, maka sebelumnya kita harus mengarahkan server nama domain (DNS / Domain Name Server) ke DNS hosting kita. Berikut adalah cara mengubah DNS di godaddy:

  1. Masuk Ke Account Tempat Pembelian Nama Domain Cara Membuat Add On Domain gambarKlik “details” untuk melihat lebih jelas setting domain kita.
  2. Klik Manage Name Servers (DNS) Cara Membuat Add On Domain gambar
  3. Masukkan minimum 2 DNS yang diberikan oleh hosting kita dan klik “OK“. Untuk Justhost: NS1.PIPEDNS.COM; NS2.PIPEDNS.COM; dan NS3.PIPEDNS.COM Cara Membuat Add On Domain gambar

Mudah kan? Di Justhost kita bisa tambahkan add-on domain hingga tak terbatas. Jadi kita bisa punya ribuan blog dalam 1 hosting dengan harga $70 selama 2 tahun. Lihat detailnya di justhost review dan Coupon Code.

bloggerpemula.info @ cara membuat add-on domain

 Cara Membuat Add On Domain gambar

0 comments:

Posting Komentar

Laman

Entri Populer