Selasa, 31 Mei 2016

Make Money Blogging

Posted by Anithz Zone 23.12, under | 1 comment

Make Money Blogging


Siapa Pemilik Blog Anda?

Posted: 31 May 2016 12:08 PM PDT

Siapa Pemilik Blog Anda? adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 Siapa Pemilik Blog Anda? gambar075x075 5 Siapa Pemilik Blog Anda? gambar125 v3 Siapa Pemilik Blog Anda? gambar2 Siapa Pemilik Blog Anda? gambar

vtraffic 300x225 Siapa Pemilik Blog Anda? gambarPemilik Blog

Pertanyaan ini singgah ke inbox email penulis, dan cukup menarik perhatian.  Email ini sangat inspiratif dan membantu mengembalikan arah dari tujuan awal ngeblog di bloggerpemula ini. Karenanya penulis merasa perlu untuk kita coba bahas ulang disini. Sedikit pertanyaan yang tidak biasa kan? Tentu saja, kita yang memiliki blog kita masing-masing. Atau mungkinkah orang lain?

Sebelum memberi beberapa bahan untuk dipikirkan, mari kita meninjau apa yang telah kita pelajari sejauh ini. Kita mulai dengan pengaturan harapan yang benar dengan menentukan alasan dan tujuan kita ngeblog. Meski beberapa orang kurang menyukainya, namun hal itu sangat penting untuk keberhasilan blog kita.trans Siapa Pemilik Blog Anda? gambar

Kita juga telah belajar TIPS Memilih Niche Blog dan Keyword Potensial dan bagaimana melakukan riset pasar dan menghabiskan beberapa waktu memeriksa apa yang orang lain telah dilakukan di niche pasar kita. Yang pasti memberikan kita beberapa ide tentang bagaimana mendekati target kita.

Berikutnya kita telah membahas tips cara memilih nama domain yang baik, memilih platform software blog, dan memilih tema WordPress. Setelahnya,  kita lakukan optimasi blog dan membuatnya ramah SEO. Dan itulah dasar dari segala sesuatu yang akan kita bangun selanjutnya.

Kita juga telah belajar dan menghabiskan beberapa waktu untuk menciptakan isi utama dengan menggunakan 6 strategi menulis artikel pilar blog. Isi utama adalah hal yang perlu diperhatikan dari blog kita. Kita memberikan yang terbaik karena orang-orang mungkin memutuskan pergi atau tetap tinggal di blog kita didasarkan pada kualitas dari konten yang kita tawarkan.

Kita harus sibuk memproduksi lebih banyak konten. Yang membuat orang-orang datang kembali ke blog kita. Dengan begitu kita juga memberi lebih banyak halaman untuk diindeks oleh mesin pencari.

Selain itu, kita juga telah belajar dan menerapkan monetasi blog kita dan melakukan promosi blog untuk meningkatkan dan mempertahankan trafik blog kita.

Karena itu, mungkin saatnya sekarang kita berhenti sejenak dan mencoba bertanya pada diri sendiri. Siapa pemilik blog kita? Ini bukan pertanyaan jebakan. Untuk beberapa blogger, mereka adalah pemiliknya. Mereka melakukan apa yang mereka ingin lakukan dengan blognya itu.  Mereka bisa posting tentang apa saja asalkan mereka menikmatinya.  Dan tidak ada yang salah dengan hal itu. Pengertian Blog bagi sebagian orang adalah sebuah personal publishing platform atau sebuah jurnal.

Tetapi jika kita serius dalam make money blogging kita harus tahu strategi ini. Sebagai contoh saja, satu atau lebih posting tentang kucing peliharaan kita dapat membentuk ikatan dengan pembaca kita, meskipun kita belum tentu ingin mengubahnya menjadi sebuah blog kucing. Kecuali memang tujuannya adalah sebuah blog tentang kucing.

Pertanyaan ini kembali berulang, Siapa yang sebenarnya memiliki blog Anda? Anda tentu saja. Itu jawaban yang singkat. Tapi akan membantu jika kita sedikit memberikan kepemilikan blog kita (bukan sepenuhnya) kepada pembaca. Yah, pembaca adalah pemilik blog kita.

Mengapa saya berpikir begitu? Pikirkan tentang hal ini. Jika kita yang memiliki blog kita, kita cenderung untuk menutup mata kita dan tidak mau menerima masukan dan kritikan. namun jika kita mengalihkan kepemilikan ke pembaca kita, kita akan mendapati cukup banyak hal yang berbeda.

Mungkin kita membuat formulir kontak lebih terlihat sehingga pembaca dapat menyampaikan umpan balik apa pun. Kita meminta pengunjung untuk mengirimkan laporan bug atau error sehingga kita dapat memperbaikinya. Kita juga membalas setiap komentar jika diperlukan. Karena blog adalah milik mereka dan kita ingin melayani mereka dengan layak.

Jika anda menelusuri minimal 20 situs per hari, anda pasti tahu apa yang kita sedang bicarakan. Daripada membaca setiap kata, kita melompat dari satu hal ke hal lainnya. Kita hanya menghabiskan beberapa detik sebelum menekan tombol “back” pada browser. Mengapa kita (dan kebanyakan orang) melakukan hal itu? Kemungkinan karena mereka terus-menerus mencari akan sesuatu yang mereka butuhkan dan membuat mereka merasa memiliki.

Saya yakin ada sebuah blog, atau forum, atau situs sosial, yang anda kunjungi setiap hari,  menghabiskan waktu berjam-jam untuk membaca setiap posting, memberikan komentar lengkap, memberikan masukan, dll. Itu karena anda merasa memiliki dan ingin menjadi bagian dari situs tersebut sehingga anda ingin membuatnya lebih baik.

Bagaimana kita mendorong kepemilikan?

Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana kita mendorong kepemilikan? Bagaimana kita membuat pembaca blog kita adalah blog mereka?

Hal utama dan pertama tentunya adalah konten. Konten yang baik. Selain itu ada banyak cara yang bisa kita gunakan. Kita bisa memasang avatar setiap komentator agar gambar atau foto mereka terlihat di blog kita. Anda juga bisa menggunakan kata “kita” seperti yang sering digunakan di blog ini untuk menyatakan blog ini adalah blog milik penulis dan juga pembaca dibanding kata “Anda” dan “Saya”.

Menghargai komentar dan umpan balik yang diberikan pembaca blog kita juga merupakan salah satu hal utama, meskipun kita harus hati-hati menerima maupun menolaknya. Jika kita mengikuti setiap saran tentunya akan sangat sulit karena setiap saran belum tentu sesuai dengan keinginan pembaca blog kita yang lain. Misalnya ketika kita menerima beberapa komentar dan email yang meminta untuk membuat postingan menjadi pendek dan membagi artikel panjang menjadi beberapa seri artikel. Memang terdengar baik namun belum tentu merupakan keinginan mayoritas pembaca. Bila diteliti lebih lanjut bisa jadi proposisi nilai dari blog kita adalah kualitas artikel dan kelengkapan.

Ada banyak cara lain membangun kepemilikan blog kepada pembaca dan pelanggan blog kita. Silahkan ditambahkan bila ada ide lain agar bisa kita bahas ditulisan yang lain secara lebih detail.

 Siapa Pemilik Blog Anda? gambar

Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar

Posted: 31 May 2016 12:08 AM PDT

Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar gambar075x075 5 Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar gambar125 v3 Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar gambar2 Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar gambar

Memisahkan Pingback dan Trackback dari komentar hanya bisa dilakukan pada WordPress >= 2.7. Pengertian dan fungsi pingback ini dijelaskan dalam tulisan sebelumnya mengenai promosi blog dengan menggunakan ping. Kode HTML pada wordpress >=  2.7 yang dimanfaatkan untuk memisahkan pingback dan trackback dari komentar ini adalah “wp_list_comments” yang sebelumnya tidak ada di wordpress < 2.7.

Manfaat memisahkan Pingback dan Trackback dari komentar untuk optimasi blog agar memudahkan pengunjung dan pembaca blog kita memberikan tanggapan terhadap tulisan maupun komentar di blog kita. Terutama buat blog dengan isi komentar, pingback, dan trackback yang banyak. Salah satu contoh blog senior sukses yang menggunakan ini adalah doshdosh.com.

Sebagian besar theme wordpress belum  memisahkan Pingback dan Trackback sehingga perlu kita lakukan modifikasi manual di themes yang kita punya. Silahkan ikuti langkah-langkah berikut:

1. Pastikan wordpress yang kita gunakan sudah >= 2.7 dan pastikan kode fungsi “wp_comments_list” sudah diterapkan di theme blog kita dengan mengecek file “comment.php” di bagian “Appereance” >> “Editor” >> “Comments.php“. Cek apakah ada fungsi “wp_list_comments" di file tersebut:

<?php if ( have_comments() ) : ?>
<h3 id="comments"><?php comments_number('No Responses', 'One Response', '% Responses' );?> to "<?php the_title(); ?>"</h3>
<ol class="commentlist">
<?php wp_list_comments(); ?>
</ol>
<div class="navigation">
<div class="alignleft"><?php previous_comments_link() ?></div>
<div class="alignright"><?php next_comments_link() ?></div>
</div><?php else : // this is displayed if there are no comments so far ?>
<?php if ('open' == $post->comment_status) : ?>
<!-- If comments are open, but there are no comments. -->
<?php else : // comments are closed ?>
<!-- If comments are closed. -->
<p class="nocomments">Comments are closed.
<?php endif; ?>
<?php endif; ?>

2. Edit file “single.php” di bagian “Appereance” >> “Editor” >> “single.php” dengan mengubah kode berikut:

<?php comments_template(); ?>

Menjadi:

<?php comments_template('', true); ?>

3. Edit file “comment.php” di bagian “Appereance” >> “Editor” >> “Comments.php” dengan menambahkan kode berikut.

<?php if ( ! empty($comments_by_type['comment']) ) : ?>

setelah kode:

<?php if ( have_comments() ) : ?>

dan mengubah kode berikut:

<?php wp_list_comments(); ?>

menjadi:

<?php wp_list_comments('type=comment'); ?>
</ol>
<?php endif; ?>
<?php if ( ! empty($comments_by_type['pings']) ) : ?>
<h3 id="pings">Trackbacks/Pingbacks</h3>
<ol>
<?php wp_list_comments('type=pings'); ?>
</ol>
<?php endif; ?>

4. Langkah memisahkan Pingback dan Trackback sekarang sudah selesai, silahkan di cek pada salah satu tulisan kita yang memiliki pingbacks atau trackbacks. Bila belum berhasil cek lagi langkah di atas apakah tidak ada yang terlewat dan kode pada file “comments.php” seharusnya seperti berikut:

<?php if ( have_comments() ) : ?>
<?php if ( ! empty($comments_by_type['comment']) ) : ?>
<h3 id="comments"><?php comments_number('No Responses', 'One Response', '% Responses' );?> to "<?php the_title(); ?>"</h3>
<ol>
<?php wp_list_comments('type=comment'); ?>
</ol>
<?php endif; ?>
<?php if ( ! empty($comments_by_type['pings']) ) : ?>
<h3 id="pings">Trackbacks/Pingbacks</h3>
<ol>
<?php wp_list_comments('type=pings'); ?>
</ol>
<?php endif; ?>
<div>
<div><?php previous_comments_link() ?></div>
<div><?php next_comments_link() ?></div>
</div>
<?php else : // this is displayed if there are no comments so far ?>
<?php if ('open' == $post->comment_status) : ?>
<!-- If comments are open, but there are no comments. -->
<?php else : // comments are closed ?>
<!-- If comments are closed. -->
<p>Comments are closed.
<?php endif; ?>
<?php endif; ?>

TIPS Tambahan

Lakukan backup sebelum mengedit themes seperti diatas atau minimal copas semua kode pada masing-masing file ke program notepad atau wordpad agar lebih aman.

Make Money Blogging @ Cara memisahkan Pingback dan Trackback
 Cara Memisahkan Pingback dan Trackback dari Komentar gambar

Senin, 30 Mei 2016

Make Money Blogging

Posted by Anithz Zone 23.19, under | 1 comment

Make Money Blogging


9 Keuntungan Affiliate Marketing

Posted: 30 May 2016 12:07 PM PDT

9 Keuntungan Affiliate Marketing adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 9 Keuntungan Affiliate Marketing gambar075x075 5 9 Keuntungan Affiliate Marketing gambar125 v3 9 Keuntungan Affiliate Marketing gambar2 9 Keuntungan Affiliate Marketing gambar

dreamstimefree2638220 main Full 9 Keuntungan Affiliate Marketing gambarApa Itu Affiliate Marketing?

Pengertian sederhana dari Affliate Marketing atau Pemasaran Afiliasi adalah program dimana kita dibayar untuk menjual produk orang lain. Atau lebih jelasnya affiliate marketing adalah sebuah perjanjian saling menguntungkan antara merchant dan pemilik blog atau situs untuk mempromosikan produk dari merchant pada blog atau situs  dengan link ke situs merchant, dimana merchant membayar komisi kepada pemilik blog atau situs afiliasi untuk setiap penjualan yang dihasilkan oleh affiliater. Setiap kali seseorang mengklik link pada situs afiliater dan melakukan pembelian, maka afiliasi akan mendapatkan komisi. Merchant akan membayar affiliater jika seorang konsumen klik pada link produk dan membuat pembelian.
Dari 7 cara strategis monetasi blog, hampir semuanya merupakan bagian dari Affliate Marketing, sedangkan internet marketer yang menggunakan cara ini menyebut diri mereka affiliate marketer.

Apa Keuntungan Affiliate Marketing Untuk Monetasi Blog?

Kenapa banyak blogger sukses (salah satunya Farid Aziz ), menyarankan melalui cara ini, selain karena mereka pun awalnya sukses dari sana juga karena beragam alasan keuntungan Affliate Marketing berikut:

1. Tanpa modal investasi

Untuk memulai monetasi blog dengan affiliate marketing, kita tidak butuh modal karena untuk ikut program affiliate dari suatu merchant, sebagian besar tidak mewajibkan kita membeli produk terlebih dahulu. Kalau pun ada biaya yang kita keluarkan, biasanya hanyalah untuk membeli domain dan hosting serta biaya koneksi internet. Walaupun kita tetap bisa menggunakan domain dan hosting gratisan, domain dan hosting berbayar lebih memberikan kebebasan untuk program afiliasi dibanding yang gratisan. Sebagian domain dan hosting gratisan untuk blog membatasi bahkan melarang kita untuk ikut program afiliasi contohnya wordpress. Lagi pula, saat ini banyak hosting dan domain berharga murah saat ini.

2. Tanpa Resiko Kerugian

Manfaat lain dari affiliate marketer adalah minimnya risiko. Jika produk yang kita iklankan tidak menghasilkan uang, maka kita dapat meninggalkan produk tersebut dan memilih yang lainnya. Tidak ada kontrak jangka panjang yang mengikat kita untuk produk yang tidak menghasilkan uang yang banyak. Dan bila kita tidak perlu mengeluarkan modal, tentunya tidak ada resiko kerugian yang perlu kita tanggung, karena kita tidak perlu mengeluarkan biaya untuk penelitian pasar, pembuatan produk, penyusunan sales letter, pembangunan situs penjualan, dan sebagainya, maka resiko kerugian kita bisa dibilang tidak ada dibandingkan model bisnis online lainnya.

3. Sangat Mudah Dijalankan

Affliate Marketing adalah cara mudah untuk membuat keuntungan karena sangat mudah dijalankan. Pemasaran Afiliasi dapat menghasilkan keuntungan hanya dengan sebuah iklan atau link ke website merchant, dimana calon konsumen akan diharapkan untuk klik dan dilanjutkan untuk melakukan pembelian. Dengan konsumen mengklik iklan pada situs afiliasi, yang diarahkan ke website merchant dan membeli produk itu, maka affiliter mendapatkan komisi. Arahan yang semakin banyak maka lebih banyak keuntungan bagi affiliater.

4. Peluang Penghasilan Yang Sangat Besar

Peluang penghasilan yang sangat besar ini dikarenakan beragamnya produk yang bisa dipasarkan, dan nilai komisi pemasarannya yang mencapai 60% dari keuntungan merchant. Potensi keuntungan yang sangat besar -bahkan bisa melebihi gaji bulanan direktur perusahaan asing- maka affiliate marketing benar-benar merupakan kesempatan emas bagi orang biasa.

5. Tidak butuh pengalaman menjual (marketing)

Affliate Marketing benar-benar tidak memerlukan pengalaman penjualan. Kebanyakan program afiliasi menyediakan materi pemasaran yang sangat baik. Sederhananya, affiliate marketing memungkinkan kita untuk menjadi affiliate marketer yang paling rendah biayanya dan yang paling nyaman. Kita bahkan dapat menjadi sukses dengan bisnis affiliate marketing dari rumah kita sendiri. Dalam affiliate marketing, tanggung jawab kita adalah untuk mencari prospek untuk merchant, kita tidak perlu khawatir mengenai stok, proses pesanan, dan pengiriman produk. Ini semua merupakan tugas dari merchant.

6. Banyak pilihan dan celah peluang

Begitu kita mengetahui strategi mencari pasar yang potensial, affiliate marketing merupakan jalan yang sangat efektif untuk memperoleh keuntungan di segala niche market (pasar niche).

Ini akan sangat menguntungkan bagi kita untuk dapat terhindar dari kecenderungan mengumpulkan semua telur dalam satu keranjang. Begitu keranjangnya hilang, semua telur kita akan ikut lenyap.

7. Tidak berurusan dengan pengepakan dan pengiriman barang

Kita  juga tidak perlu pusing memikirkan dan mengurus soal pengepakan dan pengiriman barang, karena semuanya merupakan tugas merchant kita.

8. Tidak perlu berhubungan langsung dengan pembeli

Yang perlu kita lakukan hanyalah mengarahkan prospek ke situs merchant, dengan berinteraksi melalui blog kita. Selanjutnya pembeli dan merchant yang akan melakukan komunikasi.

9. Tidak menyita waktu

Banyak strategi yang memungkinkan kita untuk memperoleh komisi penjualan secara otomatis ataupun semi-otomatis.

Karena internet menjangkau secara global, kita dapat dengan mudah menemukan ribuan prospek. Kita dapat mengintensifkan kampanye iklan kita lebih agresif dan produktif dengan strategi viral marketing. Dengan menarik lebih banyak konsumen,  kita juga memaksimalkan potensi penghasilan.

Keuntungan Affiliate Marketing Untuk Merchant

Ada banyak keuntungan Affiliate marketing untuk merchant. Karena dengan affiliate marketing akan memberikan merchant pasar yang lebih luas untuk mengiklankan produk atau layanan. Affiliate marketing akan memberikan produk atau layanan yang maksimum yang mungkin tidak bisa dengan teknik periklanan tradisional lainnya. Semakin banyak situs afiliasi dimiliki merchant, semakin tinggi trafik yang dapat dikonversi menjadi penjualan. Affiliate marketing sama dengan memiliki tentara penjualan yang akan melakukan iklan dan hanya akan mendapat komisi jika konsumen melakukan pembelian.

bloggerpemula.info@9 Keuntungan Affiliate Marketing Untuk Monetasi/Menguangkan Blog
 9 Keuntungan Affiliate Marketing gambar

Posted: 30 May 2016 12:07 AM PDT

adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125  gambar075x075 5  gambar125 v3  gambar2  gambar

6p5f82hd7r

  gambar

Minggu, 29 Mei 2016

Make Money Blogging

Posted by Anithz Zone 23.10, under | 1 comment

Make Money Blogging


Cara Backup-Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin

Posted: 29 May 2016 12:07 PM PDT

Cara Backup-Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar075x075 5 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar125 v3 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar2 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

Cara backup dan restore database blog melalui PHPmyadmin ini merupakan cara yang paling rumit diantara 3 cara backup database yang lain, karena harus login ke control panel lalu login ke aplikasi phpmyadmin. Aplikasi phpmyadmin adalah yang paling umum digunakan untuk mengelola database, seperti membuat database baru, membuat table dalam database, menyisipkan data ke table, dll.

Karena itu kelebihan cara backup dan restore database blog melalui phpmyadmin ini adalah kita bisa melihat dan mengubah isi database yang akan dibackup atau direstore dengan lebih jelas.

Langkah-langkah backup database blog melalui PHPMyadmin

  1. Login ke Control Panel hosting yang kita punya. Contoh yang diberikan di sini menggunakan justhost, namun sebagian besar hosting menggunakan CPanel yang sama jadi tampilannya tidak akan jauh berbeda.
  2. Pada tampilan CPanel, klik "phpMyAdmin".
  3.  Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    klik phpmyadmin

  4. Pilih database yang akan dibackup.
  5. cara backup database melalui phpmyadmin 2 300x119 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    pilih database yang akan dibackup

  6. Pada database yang dipilih, klik “export“.
  7. cara backup database melalui phpmyadmin 4 300x46 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    klik export untuk backup database

  8. Pada bagian Export, klik "select all" untuk backup semua isi database, atau pilih table-tabel database yang ingin dibackup saja lalu pilih format file "SQL".
  9. Pada bagian Options, contreng seperti gambar dibawah.
  10. cara backup database melalui phpmyadmin 5 300x202 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    pilih tabel yang ingin di backup pada database

  11. Pada bagian "Save as file" contreng "zipped" atau "gzipped" agar ukuran file lebih kecil. Template nama file tidak perlu diubah.
  12. Klik "Go" dan download hasil backup database ke hardisk computer lokal.
  13. cara backup database melalui phpmyadmin 6 300x112 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    perkecil ukuran file

Langkah-langkah restore database blog melalui PHPMyadmin

  1. Login ke Control Panel hosting yang kita punya. Contoh yang diberikan di sini menggunakan justhost, namun sebagian besar hosting menggunakan CPanel yang sama jadi tampilannya tidak akan jauh berbeda.
  2. Pada tampilan CPanel, klik "phpMyAdmin".
  3.  Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    klik phpmyadmin

  4. Pilih database yang akan direstore. Setiap instalasi wordpress baru umumnya membuat satu database baru pula, karena satu aplikasi wordpress membutuhkan satu database.
  5. cara backup database melalui phpmyadmin 2 300x119 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    pilih database yang akan dibackup

  6. Pada database yang akan direstore klik "Import".
  7. cara restore database melalui phpmyadmin 2 300x50 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    klik import untuk restore database

  8. Masukkan lokasi file database yang pernah diexport melalui cara backup di atas, atau file yang pernah dibackup melalui cara backup database di cpanel atau cara backup database menggunakan plugin. Contreng pilihan seperti gambar di bawah, lalu klik "Go".
  9. cara restore database melalui phpmyadmin 4 300x131 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

    Masukkan lokasi file database

  10. Bila langkah-langkah backup benar dan file backup yang direstore sesuai, akan muncul konfirmasi database berhasil direstore.

Kesimpulan dan TIPS tambahan

Cara backup dan restore database blog melalui PHPMyAdmin ini paling rumit namun paling baik untuk melihat keseluruhan data yang akan dibackup, atau melakukan pemilihan kolom database mana saja yang ingin dibackup atau direstore. Cara ini sebaiknya dilakukan hanya untuk restore database, untuk backup database sebaiknya dengan cara backup database menggunakan plugin yang paling mudah dan automatis.

Make Money Dari Blog @ Cara Backup-Restore Database Blog Melalui PHPMyAdmin
 Cara Backup Restore Database Blog Melalui PHPmyadmin gambar

Cara Backup-Restore Database Blog Melalui CPanel

Posted: 29 May 2016 12:08 AM PDT

Cara Backup-Restore Database Blog Melalui CPanel adalah salah satu tulisan di Blogger Pemula Info 02 justhost 125x125 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar075x075 5 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar125 v3 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar2 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

Cara backup dan restore database blog melalui control panel (Cpanel) ini hanya berlaku bagi pengguna wordpress.org hosting sendiri. Untuk pengguna wordpress.com bisa menggunakan cara export-import seperti pada tulisan cara memindahkan isi blog, begitu pun pengguna blogspot.com bisa memanfaatkan fasilitas export import di blogspot dashboard.

Cara backup dan restore database blog melalui control panel (Cpanel) ini adalah yang paling lengkap dibanding 3 cara backup database yang lain, karena bisa melakukan backup dan restore keseluruhan isi blog tidak hanya database saja. Isi blog yang lain maksudnya seperti pengaturan themes, plugin, gambar dan file-file lain yang ada di hosting kita. Kekurangan  cara backup dan restore database blog melalui control panel (Cpanel) ini karena harus dilakukan secara manual dan harus login ke hosting.

Langkah-langkah backup database blog melalui control panel (Cpanel):

  1. Login ke Control Panel hosting yang kita punya. Contoh yang diberikan di sini menggunakan justhost, namun sebagian besar hosting menggunakan CPanel yang sama jadi tampilannya tidak akan jauh berbeda.
  2. Pada tampilan CPanel, klik “Backups” atau “BackUp Wizard“. Pilih backup wizard kalau di hosting kita ada, karena lebih mudah.
  3. cara backup database melalui cpanel 1 300x84 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    Klik Database Wizard

  4. Klik  “Backup” pada bagian “Backup/Restore“.
  5. cara backup database melalui cpanel 2 300x178 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    Klik Backup pada bagian Backup/Restore

  6. Pada bagian "Full or Partial Backup" pilih “Full Backup” untuk backup keseluruhan isi hosting kita. “MySQL Databases” untuk backup database saja atau “Home Directory” untuk backup keseluruhan isi blog kita.
  7. cara backup database melalui cpanel 3 300x127 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    Pilih Full Backup pada bagian Full or Partial Backup

  8. Klik “Download or Generate a Full Website Backup” yang akan membuat file backup untuk didownload.
  9. Download file tersebut ke hardisk komputer kita.
  10. cara backup database melalui cpanel 5 300x77 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    Klik generate full backup

    cara backup database melalui cpanel 6 300x51 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    download backup ke hardisk komputer lokal

  11. Bila hanya ingin backup database pilih database blog yang ingin kita backup, dan download file database tersebut ke hardisk komputer kita.
  12. cara backup database melalui cpanel 4 300x107 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    download database ke komputer

Langkah-langkah restore database blog melalui control panel (Cpanel):

  1. Ikuti langkah 1 – 2 di atas.
  2. Klik “Restore” pada bagian “Backup/Restore
  3. Pada bagian “Select restore type” pilih “MYSQL Databases” jika kita ingin mengembalikan database saja. Atau pilih “Home Directory” jika kita ingin mengembalikan kondisi keseluruhan isi blog kita.
  4. cara restore database melalui cpanel 2 300x132 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    Pilih Home Directory pada bagian Select Restore Type

  5. Pada bagian “Final Step Restore“, masukkan lokasi file database backup yang telah kita download pada cara backup diatas atau cara backup database yang lain dan klik “Upload“.
  6. cara restore database melalui cpanel 3 300x103 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

    Upload database yang telah di backup

Kesimpulan dan TIPS tambahan

Cara backup dan restore database blog melalui control panel (Cpanel) ini paling baik bila kita berpindah antar hosting berbayar atau bila kita melakukan reinstalasi wordpress di hosting kita. Cara ini sebaiknya dilakukan sebulan sekali dan pilih backup Home Directory, karena file backupnya yang cukup besar apalagi bila dalam satu hosting kita mempunyai banyak blog. Sedangkan untuk backup harian, kita bisa gunakan cara backup database dengan menggunakan plugin.

Make Money Dari Blog @ Cara Backup-Restore Database Blog Melalui CPanel
 Cara Backup Restore Database Blog Melalui CPanel gambar

Laman

Entri Populer